Para pengguna internet atau netter lebih mempercayai Google ketimbang Facebook. Hal ini dikarenakan mereka percaya bahwa menggunakan Facebook membuat mereka lebih rentan 'diintai' dan berisiko mengalami pencurian data.
Hal ini setidaknya terjadi di Amerika Serikat. Survei yang dilakukan perusahaan riset media Zogby Interactive mengemukakan, warga Amerika lebih mempercayai tiga perusahaan teknologi kelas dunia Google, Apple dan Microsoft ketimbang situs jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter.
dari 2.100 orang dewasa yang dilibatkan dalam survei itu, 49 persen diantaranya menganggap tiga perusahaan teknologi ternama tersebut layak dipercaya. Sebaliknya, hanya delapan persen responden mempercayai Twitter, sementara 13 persen orang mempercayai situs milik Mark Zuckerberg.
Chief Executive Zogby International, John Zogby menyebutkan, Google, Apple dan Microsoft telah berpengalaman membangun identitas brand mereka, sementara Facebook dan Twitter belum memiliki identitas perusahaan. "Mereka (Twitter dan Facebook) tidak memiliki kesetaraan brand," ujarnya.
Hasil riset ini dirilis bertepatan dengan hari dimana Google menghadapi tuntutan pidana di Prancis, karena layanan Street View miliknya dianggap menjalankan praktik 'pengintaian' dan pencurian data pengguna.
Sementara Apple, belum lama ini mengumumkan akan mengumpulkan data lokasi geografis secara real time dari para penggunanya untuk mengembangkan produk dan layanan mereka. Namun sekali lagi, bagaimanapun sebagian besar netter lebih percaya dengan apa yang dilakukan perusahaan-perusahaan besar ini ketimbang Facebook atau Twitter.
Informasi dari : http://www.detikinet.com/
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Diberdayakan oleh Blogger.
0 komentar:
Posting Komentar